Pantai Depok adalah salah satu pantai di pesisir selatan Yogyakarta yang memiliki Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Untuk pertama kalinya aku mengunjunginya setelah sepuluh tahun bermukim di Yogya. Sebuah kunjungan untuk merayakan ulang tahun dan wisuda seorang kawan dekat, seorang adik tepatnya. Namanya Hamidah. Kami berangkat ber-lima belas gabungan dari teman kos dan teman kampus.
Kami tiba di pantai tepat tengah hari saat perahu-perahu merapat, membawa ikan hasil tangkapan hari itu. Bau ikan amis dan limbah ikan busuk segera menyergap. Keramaian juga terjadi di pasar ikan, banyak pembeli yang kebanyakan adalah wisatawan melakukan tawar-menawar. Hari ini kebetulan hari minggu, pasar jad penuh.
Wisata kuliner seafood adalah salah satu daya tarik Pantai depok. Ditempat ini aneka jenis ikan ditawarkan dengan harga lumayan murah. Tentu, jika kita membandingkan harganya dengan pasar swalayan atau pasar tradisional di pusat kota Yogya. Misalnya satu kilo ikan cakalang hanya dijual dengan harga 13 ribu rupiah. Cumi segar hanya 25 ribu rupiah per kilo, sementara udang diharagai 30 ribu rupiah. Aku yang memang suka makan seafood jadi berfikir untuk datang lagi suatu saat nanti.
Di pasar ikan ini para pengolah ikan sudah antri menawarkan jasa untuk memasakkan ikan yang kita beli. Untuk ikan bakar atau goreng tarifnya 5 ribu per kilo, kemudian cumi dan udang masak bumbu bertarif 10 ribu per kilo. Untuk teman makan ikan kita pasti butuh nasi, lalapan dan sambal. Nah untuk yang ini per paket diharagi 15 ribu rupiah. Satu paket untuk 5 orang. Para pengolah ikan itu menjamin di tempatnyalah yang paling murah dan enak. Pastinya.
Hari itu kami mendapatkan tempat makan yang masih sepi, we are the first one who reserved this place. Mbak pengolah ikan mengatakan masakan akan siap santap nggak lebih dari satu jam. Mulanya kami bermaksud menunggu sambil jalan-jalan di pantai tapi karena suasana siang itu panas sekali, akhirnya kita menunggu saja. Es teh menjadi pilihan untuk mengusir haus. Pengen sekali minum es teh, tapi karena masih dalam tahap penyembuhan dari serangan influenza maka aku memilih air kelapa muda. Hmm sungguh cuaca yang bikin tidak nyaman, ditengah suhu tubuh yang panas pula.
Satu jam kemudian masakan yang kami pesan pun datang. Ada ikan Cakalang bakar, Cumi saos tiram, Cumi goreng tepung dan Cdang asam manis. Tak lupa lalapan kubis dan daun kemangi lengkap dengan aneka sambal antara lain, sambal kecap, sambal tomat, dan sambal terasi. Mak nyuus.
Selanjutnnya kami jalan-jalan di pantai. Foto-foto dan bermain ombak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar